LAMPUNG UTARA – Semangat kebersamaan dan gotong royong aset dalam persoalan kesejahteraan. Hal itu tampak dalam potongan amanat Pandam II/ Sriwijaya, Mayjend TNI Ujang Darwis MDA dibacakan oleh Kasiter Kasrem 043 Lampung/ Gatam, Kol Inf. Jaka Sutanta dalam penutupan TMMD ke-123, Dandim 0412/ Lampura di Desa Subik, Kecamatan Abung Tengah, Kamis (20 /03/2025)
“Dalam setiap kegiatan TMMD, kita dapat menyaksikan semangat kebersamaan dan bergotong-royong. Ini menjadi refleksi kekuatan yang sangat besar dari segenap komponen bangsa, dengan visi misi dan tujuan bersama dalam mengatasi berbagai persoalan kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Semangat kebersamaan seperti itulah yang sebenarnya merupakan hakikat dari kemanunggalan TNI dengan rakyat. Yang merupakan roh perjuangan bangsa, dan akan terus dijunjung tinggi.
“Kita patut berbangga terhadap program TNI manunggal membangun desa, khususnya di wilayah Sumatera bagian selatan. Sebab, dari tahun ke tahun menunjukkan hasil yang memuaskan. Baik itu fisik maupun non-fisik, manfaatnya benar – benar dirasakan oleh masyarakat,” terangnya.
Kegiatan yang dilaksanakan sejak 19 Februari – 20 Maret 2025 dijelaskannya telah mampu mendorong perkembangan desa secara keseluruhan.
TMMD sendiri, kata dia dilaksanakan dengan tujuan membantu pemerintah daerah dalam mempercepat akselerasi pembangunan. Dalam membuka daerah yang terisolir dan tertinggal, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat demi kepentingan pertahanan.
“Melalui TMMD ke-123, tahun anggaran 2025 ini diharapkan mampu mewujudkan pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional,” imbuhnya.
Bupati Lampura, Hamartoni Ahadis mengungkapkan apresiasinya terhadap pelaksanaan TMMD ke-123, Dandim 0412/ Lampura. Dengan semangat kebersamaan dan gotong – royong, dapat mempercepat pelaksanaan pembangunan.
“Mudah – mudahan apa yang dilaksanakan pada hari ini dapat bermanfaat kepada masyarakat secara luas. Dan insyallah akan tambah (peningkatan) pembukaan badan jalan,” ujarnya.
Dan Satgas TMMD ke-123, Dandim 0412/ Lampura, Letkol Inf. Herry Eko Prabowo menambahkan bahwasanya sasaran dalam pelaksanaan kegiatan tahun 2025 yang dilaksanakan dalam satu bulan itu telah rampung sepenuhnya.
“Selama perjalanan TMMD ke-123 tidak ditemui kendala berarti. Ada 225 orang petugas bekerja dilapangan, dibantu dengan elemen masyarakat. Alhamdulillah, semua telah selesai dilaksanakan,” jelasnya.(*/Rendra)