Dunia Pendidikan Mesuji Berduka, Sulpakar Perintahkan Jajarannya Beri Perhatian Khusus

BANDAR LAMPUNG – Kembali dunia  Pendidikan Mesuji berduka dan berita itu sampai ke telinga Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Lampung, Sulpakar.

Pria yang dikenal disiplin dan dekat dengan masyarakat Mesuji selama menjabat sebagai Pj. Bupati Mesuji itu sontak terkejut mendengar berita ada siswi SMK Negeri 1 Tanjung Raya ditemukan meninggal dan diduga menjadi korban pembunuhan.

“Begitu dengar berita ada pembunuhan siswi SMKN Tanjung Raya Mesuji, saya langsung berkoordinasi dengan Kapolres Mesuji. Dan saya langsung instruksikan kepada Kepala sekolah dan jajarannya untuk hadir ditengah-tengah  keluarga,”Kata Sulpakar kepada wartawan melalui pesan WhatsApp, Rabu (29/05/2024).

Saat dia mengetahui kabar duka tersebut, langsung menanyakan posisi keberadaan Kepala sekolah yang ternyata sedang mengikuti pelatihan di Kota Bandar Lampung. Sontak dengan tegas Sulpakar langsung memerintahkan Kepala SMKN 1 Tanjung Raya, Suryadi untuk pulang ke Mesuji.

“Kepala sekolah saya suruh pulang untuk memberikan perhatian khusus atas perkembangan terhadap musibah ini. Dan saya ikut prihatin serta berdukacita atas meninggalnya ananda Anggi. Kita doakan Almarhumah diampuni segala dosanya, diterima semua amal ibadahnya, dan ditempatkan disisi Allah SWT. Juga tak lupa saya berdoa agar keluarga tenang dan kuat dalam menerima musibah ini,”ucapnya.

Tak sampai disitu, Sulpakar juga turut memantau perkembangan kasusnya, dan begitu mengetahui bahwa jenazah Anggi dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Bandar Lampung, Sulpakar langsung bergegas menuju ke RS Bhayangkara untuk bertemu dengan keluarga korban.

“Pagi ini saya langsung menuju RS Bhayangkara, untuk bertemu keluarga guna memberikan semangat dan bentuk kepedulian kita terhadap musibah yang dialami oleh ananda Anggi”tandasnya

Diketahui  pada selasa 28 Mei 2024 pukul 16.30 wib , warga Kecamatan Mesuji Timur digegerkan dengan penemuan sesosok jasad remaja perempuan yang masih mengenakan seragam sekolah tergeletak bersimbah darah di semak-belukar, didalam parit kebun karet Desa Margo Mulyo menuju ke Dusun Tebing Tinggi, Desa Talang Batu, Kecamatan Mesuji Timur.

Belakangan diketahui jasad remaja perempuan tersebut adalah Anggi Lestari (16) siswi kelas X SMKN 1 Tanjung Raya. Anggi diduga kuat menjadi korban pembunuhan karena berdasarkan keterangan sejumlah saksi mata di lokasi kejadian melihat banyak luka bekas tusukan senjata tajam di beberapa bagian tubuhnya.

Hal ini tentu menyisakan duka tersendiri bagi keluarga, tak terkecuali para rekan sekolah Anggi dan dunia pendidikan di Kabupaten Mesuji. (Mis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *