TULANGBAWANG BARAT-Mantan Bupati Tulangbawang Barat (Tubaba), Umar Ahmad menghimbau masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan isu kotak kosong.
Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri acara rapat konsolidasi pemenangan kepala daerah di Kantor Sekretariat DPC Partai PDI-P Tubaba, Rabu (11/09/2024).
” Jangan sandingkan kepentingan kotak kosong dengan kepentingan Kabupaten Tubaba,” kata Ketua Bappilu PDI-P Provinsi Lampung ini.
Umar menegaskan, ditunjuknya Nadirsyah sebagai calon wakil bupati di Kabupaten Tubaba bukan karena embel-embel sebagai adiknya.
” Jadi yang waras berpikirlah dengan waras, Kami menginginkan Tubaba memiliki tradisi kepemimpinan yang baik,” ucapnya.
Umar juga mewanti-wanti seluruh kader PDI-P di Tubaba untuk bisa menahan diri. Tidak terpengaruh dan terprovokasi oleh isu-isu yang bisa merusak nama baik daerah.
” Kader PDI-P tidak boleh mudah emosi,” kata Umar.
Sementara itu, Ketua DPC PDI-P Tubaba, Ponco Nugroho mengatakan, setelah Dewan Pengurus Pusat (DPP) PDI-P telah mengeluarkan rekomendasi calon kepala daerah baik itu di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, seluruh pengurus partai berlambang banteng itu wajib melaksanakan instruksi tersebut.
Termasuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi -Sutono (Arjuno) dan untuk di Kabupaten Tubaba yakni pasangan calon bupati dan wakil bupati Novriwan Jaya – Nadirsyah (NoNa).
” Pasangan Arjuno dan NoNa ini wajib menang di Tubaba. Kita mesti rampak barisan, solid bergerak memenangkan dua pasangan ini,” kata Ponco.
Dalan kegiatan itu turut dihadiri calon wakil Gubernur Lampung, Sutono dan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Novriwan Jaya – Nadirsyah (NoNa). (Jim)