TANGGAMUS-Bertambahnya kasus warga Tanggamus positif Covid-19. Salah satunya pedagang di Pasar Kotaagung. Akibatnya, selama tiga hari ke depan Pasar Kotaagung akan ditutup guna sterilisasi dan penyemprotan disinfektan.
Penutupan dan penyemprotan disinfektan di Pasar Kotaagung tersebut, dipimpin langsung oleh Sekretaris Gugus Tugas Covid-19 Tanggamus, Hamid H. Lubis bersama Kasat Pol PP, Suratman, Danramil Kotaagung, Kapten Inf. Redi Kurniawan, Camat Kotaagung Erlan, Lurah Pasar Madang, Dede Candra, Kapolsek Kotaagung AKP Muji, dan Kepala BPBD Tanggamus, Senin (21/9/2020).
Untuk diketahui, peningkatan kasus positif Covid-19, di Kabupaten Tanggamus terjadi secara signifikan.
Pasalnya, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Tanggamus sudah 26 orang. Rincianya, 19 orang sedang dirawat, 3 pasien sembuh dan 2 pasien meninggal dunia.
Hasil tracing terhadap pasien 06, warga Kel. Pasar Madang terdapat lagi Orang Tampa Gejala (OTG) terpapar Covid19 yaitu pasien 027, 028 dan 029, yang salah satunya warga Pasar Kotagung.
”Telah dilakukan rapid test lebih dari 500 orang. Terdapat beberapa orang reaktif, 3 Orang Tampa Gejala (OTG). Pasien 027, 028 dan 029. Hasil pengembangan dari pasien 06. Salah satu diantaranya, orang Pasar Kotagung. Jadi, untuk sementara Pasar Kotaagung ditutup selama 3 hari,” kata Hamid.
Dikatakannya, menyikapi permasalah tersebut Bupati Tanggamus memimpin rapat dengan Tim Gugus Tugas Covid-19, dan Gugus Tugas merekomendasikan Pemda Tanggamus penutupan Pasar Kotaagung selama 3 hari.
Menurut Hamid, Pemda dan Korpri Tanggamus telah menyalurkan bantuan melalui Puskesmas Kotaagung, untuk diberikan kepada keluarga pasien yang melakukan isolasi mandiri.
‘Kita telah surpey ke salah satu Puskesmas dari 13 Kecamatan yang ada isolasi dan ruang rawat inapnya. Untuk perawatan pasien 027 dan pasien 028, dilakukan perawatan selama 14 hari,” pungkasnya. (man)