BANDAR LAMPUNG-Menyikapi adanya karyawan super Market Chandra Teluk Betung yang meninggal dunia akibat dugaan virus covid-19 Komisi IV DPRD Bandar Lampung mempertanyakan sikap manajemen Chandra Swalayan Teluk Betung yang tertutup ke publik.
Menurut Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung, M I Darma Setiawan, manajemen Chandra harusnya mengumumkan kepada masyarakat jika ada pegawainya terpapar corona, karena Chandra adalah tempat publik.
“Nah, soal pegawainya yang terpapar Covid-19 dan meninggal beberapa waktu lalu, harusnya ada penutupan sementara, namun ini tidak ada, Chandra tetap buka seperti biasa,” ujar Darma, Selasa (5/1/2021).
Oleh karena itu, Politisi Gerindra ini mengimbau kepada manajemen Chandra untuk menutup sementara swalayan tersebut.
“Kami minta tutup sementara sampai dengan keadaan memungkinkan,” kata dia.
Tak hanya itu, dalam waktu dekat Komisi IV DPRD Bandar Lampung akan memanggil pihak Manajemen Chandra untuk mempertanyakan permasalahan tersebut.
“Kami segera panggil manajemen Chandra untuk mempertanyakan hal tersebut,” tandasnya. (ron)