TULANGBAWANG BARAT-Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulangbawang Barat, melakukan monitoring pelaksanaan rapid antigen, guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 kluster arus balik para pemudik.
Monitoring tersebut dilaksanakan di dua tempat yakni, rest area KM 215 Kecamatan Way Kenanga, dan di Posko Penyekatan sebelum memasuki Pintu Tol Penumangan KM 184, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Senin (24/05/2021).
Kabid Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Tubaba, Mega Fitria mengatakan, pelaksanaan rapid antigen itu dimulai sejak 19-29 Mei 2021.
“Rapid Antigen di Posko Penyekatan KM 184 merupakan yang terakhir. Namun, ksmi mendapatkan informasi bahwa pelaksanaan rapid antigen di rest area, seperti di KM 215 diperpanjang sampai 31 Mei 2021 mendatang,” ujarnya.
Mega mengatakan, sebanyak tiga Tenaga Kesehatan (Nakes) yang bersiaga disetiap titik tempat dilaksanakannya rapid antigen, dan masing-masing dibekali 25 unit Bahan Habis Pakai (BHP).
“Keenam orang ini berjaga di dua titik itu, kita siapkan 25 unit BHP. Mereka akan tetap berada disitu sebelum BPH nya habis,” jelasnya.
Ditambahkannya, dari awal mulainya pelaksanaan rapid antigen di dua tempat tersebut sampai dengan hari ini belum ada para pengendara atau penumpang yang kedapatan hasil tesnya reaktif. “Alhamdulillah sampai sekarang masih nihil,” pungkasnya.
Selain Dinkes, dalam kegiatan itu juga turut hadir Kasat Lantas Polres Tubaba, perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub) dan BPBD Tubaba. (Deb/Jim)
