TULANGBAWANG BARAT-Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Iskandar menyatakan pihaknya berkomitmen dalam melaksanakan pelayanan pemadaman serta penyelamatan masyarakat dari bencana kebakaran.
Untuk mewujudkan hal tersebut, DPKP Tubaba melakukan beberapa hal.
Diantaranya adalah melaksanakan pengecekan rutin terhadap armada mobil pemadam. Baik itu ketersediaan bahan bakar mobil, kondisi mobil yang siap sedia serta ketersediaan air dalam tangki.
“Pada prinsipnya kami selalu siap siaga,” ujar Iskandar saat dikonfirmasi wartawan di ruangnya, Senin (18/11/2024).
Lanjut Iskandar, selain memperhatikan keadaan mobil, ia juga memperhatikan keadaan setiap personel petugas pemadam kebakaran.
Menurutnya, selain memastikan keadaan armada yang dalam kondisi prima. Ia juga memastikan kesiapan SDM yang mumpuni serta menerapkan pola kedisiplinan petugas.
” Sampai dengan seragam petugas pun kita perhatikan,” kata Iskandar.
Untuk memperkuat pelayanan damkar dalam menanggulangi bencana kebakaran, DPKP Tubaba kini telah membentuk relawan pemadam kebakaran (Damkar) yang tersebar di setiap tiyuh (Desa) yang ada di Kabupaten Tubaba.
Ia menjelaskan, relawan Damkar adalah garda terdepan dalam penanganan bencana kebakaran.
Salah satu tugas utama relawan adalah distribusi informasi bencana kebakaran.
Saat ini, masih kata Iskandar, beberapa relawan Damkar dibekali peralatan Damkar berupa alat pemadam kebakaran (APAR).
Namun, jumlahnya belum banyak. Karena APAR yang diberikan berbentuk stimulus dalam penanggulangan kebakaran.
Kedepan, DPKP Tubaba akan berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Tiyuh (DPMT) untuk bisa menganggarkan peralatan pemadam kebakaran untuk relawan Damkar di masing-masing tiyuh melalui dana desa (DD).
“Mohon doa dan dukungannya, mudah-mudahan semua berjalan dengan baik,” pungkasnya. (Jim)
